Tempe Masak Belimbing Sayur

-

Syukur alhamdulillah, akhirnya bisa buka blog dan menulis lagi. Sejak Jumat kemarin jaringan tidak pernah bersahabat padahal ada beberapa tulisan yang ingin saya bagikan di Dapur Ima. Cie.., cie..., yang lagi punya stok tulisan, jadi bertanduk beberapa hari kemarin gegara jaringan. Sabar, bu...! Heheheh

Kamis lalu, saya mencoba masak-memasak di dapur. Yah, meskipun gerak badan masih sangat terbatas, seperti biasa, saya mulai malas dan bosan berbaring terus sepanjang hari tanpa melakukan apa-apa sehingga hari itu saya minta dibelikan tempe untuk saya masak sendiri.


Waktu tinggal di Manding tempo hari, di sana saya pernah makan Bau Peapi Buriang (ikan masak belimbing) yang dimasak tanpa menggunakan tambahan minyak dan ternyata rasanya enak. Nah, saya pun jadi penasaran, seperti apa ya rasanya bila ikannya diganti dengan tempe? Apakah akan seenak ikan atau tidak?

Tempe masak belimbing sayur hasil percobaan pertama saya ternyata rasanya tidak begitu mengecewakan. Saya suka kuahnya yang segar meskipun tempenya masih terasa hambar. Ahaaa..., dapat menu makanan sehat lagi nih dan harus saya bagikan di Dapur Ima walaupun rasanya masih kurang nendang.

Adakah yang seperti saya yang lagi pantang makanan berlemak dan bingung mencari menu makanan tanpa lemak? Mungkin resep ini bisa dicoba di rumah. Berikut resep praktisnya.

Tempe Masak Belimbing Sayur

Bahan:
1 bungkus tempe
10 buah belimbing sayur
5-7 butir bawang merah
1/2 sendok teh kunyit
500 ml air
Garam sesuai selera
Cabe rawit sesuai selera, haluskan

Cara Membuat:
  1. Potong-potong tempe memanjang atau sesuai selera
  2. Iris tipis belimbing dan bawang merah
  3. Siapkan panci, masukkan semua bahan ke dalamnya lalu aduk rata kemudian masak sampai matang
  4. Tempe sehat tanpa lemak siap dihidangkan. Belimbingnya segerrr.


Bagaimana, teman-teman? Sangat mudah bukan membuat makanan sehat yang satu ini? Ya meskipun rasanya tidak seenak dan sesedap dengan tempe goreng, opor tempe, gulai tempe, sambal tempe dan beberapa olahan tempe lainnya, tapi masakan ini layak dicoba khususnya bagi Anda dan teman-teman yang lagi mengurangi makanan berlemak. Semoga bermanfaat.

Salam,
Dapur Ima

Komentar

  1. rini-cookandbake28 Agustus 2017 pukul 16.40

    Seger keliatannya mba....

    Ohh...pantesan mba Ima gk muncul2, ternyata gangguan jaringan toh.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Unknown29 Agustus 2017 pukul 04.13

      Iya, mba Rini. Kuahnya segerrr banget, saya jadiin pengganti sayur malah. Heheheh

      He eh, mba. Beberapa hari kemarin jaringan kurang bersahabat, jadi gak muncul-muncul.

      Hapus
  2. Monica Rampo30 Agustus 2017 pukul 23.45

    Mlm2 di rs gini, liat tempenya mba Ima jadi buat perut keroncongan he he he, nikmatnya mkn pk nasi..nyam2

    BalasHapus
    Balasan
    1. Unknown31 Agustus 2017 pukul 04.15

      Iya, mba. Kalau lagi jaga malam gitu biasanya memang jadi lapar walaupun sudah makan. Jadi ingat waktu dulu pernah jagain Ibu juga di RS. Trus, waktu saya yang dirawat di RS juga sering lapar tengah malam dan minta dibuatin air madu.

      Yang semangat ya, mba.
      Semoga Ibunya mba Monic lekas sembuh dan mba Monic tidak begadang lagi. Aamiin

      Hapus

Posting Komentar

Terimakasih banyak telah berkunjung dan membaca tulisan di Dapur Ima, semoga bermanfaat. Khusus bagi komentar yang tidak sesuai dengan topik, mohon maaf karena saya akan menghapusnya.

Paling Banyak Dibaca

Baking Powder dan Baking Soda

-
Gambar
Teman-teman yang sudah pernah membaca semua resep kue di Dapur Ima pasti ada yang bertanya, mengapa semua resep yang saya tampilkan tidak ada yang menggunakan baking powder atau baking soda (soda kue)? Saya memang sengaja memilih resep yang tidak menggunakan kedua bahan tersebut. Bahkan ketika menemukan kedua bahan itu atau salah satunya dalam sebuah resep, saya lalu mencoba membuatnya tanpa menggunakan mereka. Resep yang sudah pernah saya buat tanpa keduanya adalah Putri Salju.
Baca selengkapnya

Ubi Rebus Keju

-
Gambar
Alhamdulillah pada hari ke-300 di tahun 2018 ini yang juga bertepatan dengan Hari Blogger Nasional, saya bisa kembali menyapa teman-teman pembaca Dapur Ima. Teman-teman sehat kan? Semoga hari ini kita semua sehat dan bahagia selalu. Selamat Hari Blogger Nasional. Semoga semua Blogger Indonesia semakin sukses dan semangat untuk tetap berbagi informasi atau cerita yang bermanfaat dan penuh inspirasi. Hari ini saya ingin berbagi foto ubi rebus yang tampilannya sedikit lebih berkelas daripada ubi rebus pada umumnya. Yah, bisa dibilang ubinya naik kelas karena bersanding dengan keju, hehehe. Selasa lalu, saya minta dibuatkan ini sama adik saya. Kebetulan ada beberapa ubi jalar di dapur yang menunggu dieksekusi dan juga masih ada keju sisa  Salad Buah Tanpa Mayonaise  yang saya posting Minggu lalu. Saya sudah sering melihat olahan kentang dicampur keju walaupun belum pernah merasakan rasanya seperti apa? Nah, karena di rumah yang tersedia adalah ubi jalar dan keju, jadi saya be
Baca selengkapnya

Buroccong atau Buroncong

-
Gambar
Hai semuanya... Jumat lagi ternyata. Padahal saya sama sekali tidak membuat jadwal menulis khusus di hari Jumat. Meskipun foto Buroccong ini sudah saya abadikan sejak Rabu lalu. Sebenarnya, Buroccong ini hanya cadangan. Soalnya dari tampilan amat sangat biasa saja. Tapi karena sampai hari ini saya belum mengisi Dapur Ima dengan sesuatu, ya sudah, yang penting terisi saja. Duh! Lama-lama makin tidak berkualitas nih isinya Dapur Ima. Maafkan ya, teman-teman! Teman-teman sudah tahu apa itu  Buroccong  kan? Tahun lalu saya sudah pernah menampilkannya di Dapur Ima dengan bentuk yang berbeda dari Buroccong pada umumnya karena saya membuatnya menggunakan cetakan kue Cubit. Dari bentuknya, Buroccong ini mirip dengan kue Pancong atau kue Bandros. Tapi sebenarnya Buroccong dengan kue Pancong terbuat dari bahan yang berbeda. Kue Pancong terbuat dari tepung beras sedangkan Buroccong terbuat dari tepung terigu. Buroccong atau Buroncong dalam bahasa Bugis Makassar adalah salah satu ja
Baca selengkapnya